Media Bina Ilmiah

DARI STRES KE KESEIMBANGAN: PERAN WISATA SPIRITUAL DI UBUD DALAM PROSES PEMULIHAN DIRI WISATAWAN

2025-05-21T08:29:48+07:00

This study aims to explore the role of spiritual tourism in Ubud, Bali, in supporting the self-healing process of tourists dealing with stress and emotional exhaustion. Using a qualitative approach with phenomenological methods, the research investigates the personal experiences of tourists who participated in spiritual activities such as melukat (Balinese purification ritual), meditation, and yoga at various spiritual centers in Ubud. Data were collected through in-depth interviews, participant observation, and documentation, then analyzed using interpretative phenomenological analysis (IPA). Findings reveal that spiritual tourism provides a significant psychological impact, particularly through emotional catharsis, self-reflection, and increased inner awareness. The melukat ritual offers a profound emotional release, while yoga and meditation help tourists regain mental balance and clarity. The natural environment of Ubud, with its serene landscapes, contributes to psychological restoration, supporting Kaplan & Kaplan’s Attention Restoration Theory. Furthermore, social connections formed during spiritual activities create a sense of belonging and shared healing experiences. This study reinforces existing theories in environmental psychology and transformational tourism and provides new insights through the lived narratives of spiritually engaged tourists. The findings highlight the importance of authentic and culturally-rooted spiritual tourism in creating long-term personal transformation and psychological well-being.

HUBUNGAN ANTARA JOB DEMAND DENGAN WORKPLACE WELL BEING PADA KINERJA KARYAWAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI JAWA TENGAH

2025-05-21T08:33:19+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara tuntutan pekerjaan (job demand) dengan kesejahteraan di tempat kerja (workplace well-being) serta dampaknya terhadap kinerja karyawan pada perusahaan manufaktur di Jawa Tengah. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner yang disebarkan kepada 100 karyawa. Teknik analisis yang diterapkan adalah regresi linier berganda untuk mengetahui hubungan dan pengaruh antar variabel. Hasil penelitian menunjukan bahwa kesejahteraan di tempat kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan (p < 0,05), sedangkan tuntutan pekerjaan tidak memberikan dampak signifikan secara langsung. Implikasi penelitian ini menekankan pentingnya manajemen dalam menyeimbangkan tuntutan beban kerja dan meningkatkan kesejahteraan karyawan guna mendukung kinerja optimal di industri manufaktur.

STUDI KELAYAKAN TEMPAT PARKIR GEDUNG KULIAH BERSAMA POLITEKNIK NEGERI CILACAP

2025-04-18T09:33:15+07:00

Politeknik Negeri Cilacap sebagai Perguruan Tinggi Negeri tunggal di Kabupaten Cilacap menjadikannya Perguruan Tinggi pilihan favorit masyarakat Cilacap dengan jumlah mahasiswa pertahun yang terus bertambah sehingga dengan sendirinya menuntut ruang parkir yang cukup. Permintaan parkir yang melebihi kapasitas parkir yang tersedia dan terhambatnya manuver kendaraan menyebabkan tertundanya pengunjung yang akan parkir sehingga dapat memicu adanya parkir di bahu jalan.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan tempat parkir di Gedung Kuliah Bersama Politeknik Negeri Cilacap sehingga dapat menjadi bahan evaluasi dalam mengoptimalisasi ruang parkir yang ada sehingga menjadi lebih baik lagi. Metode penelitian yang digunakan yaitu survey pengamatan lapangan dan kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwwa kapasitas parkir pada hari puncak tidak memenuhi syarat yang dtunjukan dengan jumlah kendaraan yang parkir per jamnya melebihi kapasitas parkir yang ada. Indeks parkir (IP) > 1 artinya kebutuhan parkir masih diatas daya tampung sehingga dapat dikatakan “kurang layak”. Analisa tingkat kepuasan pengguna terhadap kinerja parkir pada saat waktu sibuk dapat dikategorikan “cukup layak”.

ANALISIS DAMPAK BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI GALERI MADU BENER MERIAH

2025-02-15T06:29:15+07:00

Kepuasan konsumen merupakan faktor kunci dalam keberhasilan bisnis, terutama dalam industri produk alami seperti madu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh bauran pemasaran (produk, harga, lokasi, dan promosi) terhadap kepuasan konsumen di Galeri Madu Bener Meriah. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik survei menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada konsumen Galeri Madu. Data dianalisis menggunakan regresi linear berganda untuk menguji hubungan antara variabel independen dan kepuasan konsumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas produk dan strategi promosi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan konsumen, sedangkan harga dan lokasi tidak berpengaruh secara signifikan. Implikasi penelitian ini menegaskan bahwa peningkatan kualitas produk dan strategi promosi yang efektif menjadi faktor utama dalam meningkatkan kepuasan pelanggan, yang pada akhirnya dapat memperkuat loyalitas pelanggan dan keberlanjutan bisnis

STUDI KINERJA PERANGKAT DESA: PELATIHAN, FASILITAS KERJA DAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN SEBAGAI PREDIKTOR DI KECAMATAN BANDUNGAN KABUPATEN SEMARANG

2025-05-21T08:37:33+07:00

Konsep pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) adalah faktor dimana mampu menunjukkan kualitas negara dan diperlukan kemampuan SDM yang berkualitas dan bermutu, baik dalam bentuk keterampilan sosial (soft skill) maupun keterampilan akademik (hard skill) sehingga pendidikan merupakan salah satu penentu mutu SDM. Kinerja yang tepat perlu dukungan pendidikan dan pelatihan serta fasilitas kerja yang tepat untuk menjadikannya sebagai pendukung keberhasilan pekerjaan. Didalam studi ini dipergunakan metode kuantitatif sebagai pendekatannya dengan sampel sejumlah 86 perangkat desa di Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang. Data dikumpukan melalui kuesioner yang disebar ke responden. Diolah dengan bantuan program SPSS dan diuji validitas dan reliabilitas sebagai uji instrumennya. Dilakukan juga uji hipotesis guna penerimaan atau penolokan hipotesis yang diajukan. Dari hasil pengolahan data, dapat disimpulkan dalam penelitian ini yaitu: (1) pelatihan, fasilitas kerja dan latar belakang pendidikan berdampak kepada kinerja perangkat desa (2) pelatihan, fasilitas kerja dan latar belakang pendidikan berdampak kepada kinerja Perangkat Desa secara simultan.

PENGARUH KEPRIBADIAN, PELATIHAN DAN KOMPETENSI TERHADAP KINERJA PERANGKAT DESA DI KECAMATAN PABELAN KABUPATEN SEMARANG

2025-05-21T08:41:53+07:00

Studi ini bermaksud guna memahami dan menjelaskan dampak kepribadian, pelatihan dan kompetensi kepada kinerja perangkat desa di Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang, serta melihat peran mediasi dari kompetensi. Metode inferensial kuantitatif digunakan dalam penelitian ini. Informasi diperoleh melalui penggunaan kuesioner dari 88 perangkat desa dan dianalisis memakai analisis regresi linear berganda guna mengevaluasi hubungan dan dampak diantara variabel. Hasil studi memperlihatkan bila kepribadian tidak berdampak yang signifikan pada kinerja perangkat desa, sementara pelatihan dan kompetensi memperlihatkan dampak positif signifikan pada kinerja mereka. Sehingga menjadi penting buat organisasi guna fokus pada pengembangan kompetensi dan pelatihan perangkat desa untuk meningkatkan kinerja secara keseluruhan. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar perangkat desa di Kecamatan Pabelan fokus pada pengembangan kompetensi dan pelatihan untuk meningkatkan kinerja.

OPTIMIZATION OF CAPITAL MANAGEMENT FOR THE SUSTAINABILITY OF CULINARY SMES

2025-05-21T08:44:05+07:00

This research aims to analyze the capital management strategies implemented by Geprek Mantul Karangjati to improve the efficiency of their culinary business. Using a qualitative approach with in-depth interview techniques and participative observation, this study identifies unique practices in working capital management, cash flow, and inventory control. The results show that Geprek Mantul Karangjati allocates working capital proportionally, with 25% for cash, 10% for accounts receivable, and 65% for inventory. Unique strategies implemented include real-time stock monitoring, standardized storage, application of the FIFO (First In First Out) method, as well as strict and disciplined cash management. Additionally, this business focuses on operational efficiency through employee training, flexible shift systems, and equipment maintenance. The findings of this research affirm that effective and structured working capital management plays an important role in improving efficiency, financial stability, and sustainability of culinary businesses. These strategies can serve as a reference for similar SMEs facing working capital management challenges.

EVALUASI PROGRAM KESEJAHTERAAN KARYAWAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN

2025-05-21T08:46:42+07:00

Produktivitas kerja karyawan merupakan salah satu indikator utama dalam mengukur kinerja organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kesejahteraan finansial dan non-finansial terhadap produktivitas kerja karyawan. Alasan pemilihan topik ini didasarkan pada pentingnya aspek kesejahteraan dalam menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei melalui kuesioner yang disebarkan kepada responden yang telah ditentukan secara purposive. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa instrumen penelitian reliabel dengan nilai Cronbach’s Alpha > 0.70. Model regresi yang digunakan memiliki nilai R Square sebesar 0.888, yang berarti bahwa kesejahteraan finansial dan non-finansial secara simultan mampu menjelaskan 88.8% variasi produktivitas kerja. Kedua variabel tersebut juga terbukti berpengaruh signifikan secara parsial terhadap produktivitas kerja. Meskipun kesejahteraan finansial memiliki pengaruh sedikit lebih tinggi, kesejahteraan non-finansial juga memberikan kontribusi yang hampir seimbang. Temuan ini menunjukkan pentingnya pendekatan holistik dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan, tidak hanya dari sisi kompensasi materi, tetapi juga dari sisi lingkungan kerja dan psikososial.

PENILAIAN KONDISI VISUAL JEMBATAN KUALA SAMBOJA dengan PEDOMAN PEMERIKSAAN JEMBATAN 2022 dan BRIDGE CONDITION RATING (BCR)

2025-05-21T08:49:39+07:00

Kuala Samboja Bridge is one of the main accesses connecting Samarinda - Kutai Kartanegara Regency. Judging from the visual condition of the bridge, it is necessary to conduct a visual condition inspection. This study aims to evaluate the condition of the Kuala Samboja Bridge through two approaches, namely the Bridge Inspection Guidelines method No. 01 / P / BM / 2022 and the Bridge Condition Rating (BCR) method. Based on the results of the visual assessment using the bridge inspection guidelines, a Condition Value of 3 was obtained, which indicates a severely damaged condition and requires immediate attention. On the other hand, the BCR method produces a value of 5.19 which indicates that the condition of the bridge is still relatively good (Good). In this analysis, the worst condition is the main reference for planning repair actions. The prediction of the bridge life based on Condition Value 3 shows a remaining service life of 9 years from a planned life of 50 years, while the equivalent of age approach based on the BCR value gives a remaining service life of 13 years. Recommended handling includes replacing joints (expansion joints), rehabilitating structural elements, and routine and periodic maintenance on piles. This handling plan is prepared referring to the general specifications of road and bridge construction work (Revision 2, 2018). From the calculation results, the total cost required for the maintenance and rehabilitation of the Kuala Samboja Bridge is Rp1,026,379,000.00. This study provides important recommendations for the management and extension of the service life of the bridge.

PENERAPAN BUILDING INFORMATION MODELING (BIM) DALAM MANAJEMEN KONSTRUKSI ALIRAN SUNGAI UNTUK PENGELOLAAN BANJIR STUDI KASUS DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) KIPP IKN (IBU KOTA NUSANTARA)

2025-05-21T08:52:53+07:00

The implementation of Building Information Modeling (BIM) has become a major trend in the modern construction industry, especially in the Development of the Indonesian Capital City and construction project management. BIM technology enables better integration between all aspects of a project, including planning, design, construction, and facility management. This study aims to examine the impact and benefits of BIM implementation in construction project management and the challenges faced in its implementation. The implementation of BIM provides efficiency in team coordination, reduces design conflicts, and improves project resource management. In addition, BIM enhances collaboration between stakeholders and enables more accurate decision making based on integrated information. However, BIM implementation also faces several challenges such as high initial investment costs, the need for in-depth technical skills, and interoperability issues between different BIM platforms

ANALISIS TINGKAT KERUSAKAN GEDUNG PADA KOMPLEK PERKANTORAN KANTOR BUPATI KUTAI KARTANEGARA

2025-05-21T08:55:48+07:00

Building D is one of the buildings in the Office Complex of the Kutai Kartanegara Regent's Office. Over time the building will experience degradation. This will result in initial damage, so an inspection of the building condition is required. The results of the inspection with the visual inspection method of damage resulted in a damage value level of 20.32%, including the category of minor damage, while the test results with the Non Destructive Test (NDT) method are more structural in nature, where the test results with the Hammer Test resulted in a minimum compressive strength value of 17 Mpa in accordance with SNI standards regarding structural concrete requirements. For testing with UPV, it produces a wave velocity value of 3513 m/sec, which indicates the homogeneity of concrete is still quite good, while the results of the Rebar Scanner show that the dimensions of the reinforcement and the distance between the reinforcement are in accordance with the planning design and structural design standards

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KEMUHAMMADIYAHAN MELALUI PEMBELAJARAN AKTIF

2025-02-11T09:23:27+07:00

Inovasi dalam strategi pengajaran Muhammadiyah sangat diperlukan untuk meningkatkan efektivitas pendidikan dalam menanamkan nilai-nilai Muhammadiyah kepada siswa. Salah satu pendekatan yang diusulkan adalah penerapan model pembelajaran aktif dengan pendekatan pengalaman (experiential approach), yang menekankan keterlibatan langsung siswa di lapangan serta interaksi mereka dengan masyarakat sekitar. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan fokus pada strategi pengajaran Muhammadiyah melalui model pembelajaran aktif berbasis pengalaman. Dalam proses pengumpulan data, peneliti menggunakan kuesioner yang diisi oleh mahasiswa aktif dalam mata kuliah Kemuhammadiyahan pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka. Hasil analisis data menunjukkan bahwa strategi pengajaran Kemuhammadiyahan saat ini telah mengadopsi aspek model pembelajaran aktif dengan pendekatan pengalaman. Hal ini terbukti melalui keterlibatan mahasiswa dalam berbagai kegiatan dakwah lapangan yang memungkinkan mereka untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat sekitar. Melalui pendekatan ini, pembelajaran tidak hanya bersifat teoritis tetapi juga memberikan pengalaman nyata yang memperkuat pemahaman serta penerapan nilai-nilai Muhammadiyah dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, pendekatan ini diharapkan dapat semakin memperkaya metode pengajaran Muhammadiyah dan meningkatkan kualitas pembelajaran secara holistik.

MEMBANGUN BUDAYA INOVASI DIGITAL: STUDI KASUS PELATIHAN TEKNOLOGI DI RUMAH SAKIT SWASTA

2025-05-21T08:59:50+07:00

Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh pelatihan teknologi digital (Cloud Computing dan AI) terhadap literasi digital dan perilaku kerja inovatif di kalangan staf rumah sakit. Menggunakan metode kuantitatif dengan desain eksperimen semu, 62 tenaga kesehatan dibagi menjadi kelompok intervensi (pelatihan) dan kontrol. Hasil menunjukkan pelatihan meningkatkan DL pada aspek penggunaan teknologi untuk menghasilkan artefak, pencarian dan evaluasi informasi web, serta kolaborasi melalui Cloud Computing. Namun, pelatihan tidak meningkatkan IWB karena faktor kontekstual dan individual seperti tekanan kerja, keterbatasan waktu, perbedaan generasi, dan infrastruktur yang kurang memadai. Penelitian ini menekankan pentingnya pendekatan holistik dalam pelatihan teknologi digital, yang mempertimbangkan kesiapan individu, dukungan manajerial, dan kondisi lingkungan kerja untuk memaksimalkan dampak pelatihan dan mendorong inovasi.

PENERAPAN ASAS FIRST TO FILE DALAM KASUS SENGKETA MEREK DAGANG: PERSEPEKTIF UNDANG-UNDANG MEREK DI INDONESIA

2025-04-29T07:57:05+07:00

The increasingly rapid Industrial Trader has resulted in frequent trademark violations in the industrial world, trademarks are a form of Company product identity that needs to be protected by registering in accordance with the provisions of the MIG Law article 20. Trademark Rights Violations often occur in Indonesia, seeing article 21 paragraph 1 of the MIG Law containing the registration of the first to file principle, whoever registers first will receive protection. The case that can be seen here is the Aki GS brand against Aki Gisi, where the trademark registration was first obtained by Aki GS. The appearance of both is basically the same so that there is a trademark dispute problem, Aki Gs feels disadvantaged by Aki Gisi. This writing method uses a normative research method, the type of approach is the statutory approach and the case approach, there are two sources of legal materials, primary and secondary legal materials, Analysis of legal materials using qualitative descriptive. The results of this study Aki Gisi's trademark was canceled seeing the similarities in principle, the appearance of this battery is the same as a whole and is also a type of procurement of goods code 9 related to batteries. Dispute resolution is carried out through litigation through the Commercial Court to the Supreme Court.

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP BUDAYA HUKUM PELAKSANAAN PENANDATANGANAN BLANKO AKTA JUAL BELI TANAH (Studi di Kabupaten Klaten)

2025-05-21T09:02:45+07:00

This study examines the juridical review of the legal culture of the community in the implementation of land sale and purchase deed signing in Klaten Regency, taking into account the latest positive legal provisions, particularly Government Regulation Number 18 of 2021 concerning Management Rights, Land Rights, Apartment Units, and Land Registration, as well as Regulation of the Minister of Agrarian Affairs and Spatial Planning/Head of the National Land Agency Number 16 of 2021 concerning Procedures for the Registration of Transfer of Land Rights. The signing of the sale and purchase deed by the parties before the Land Deed Official (PPAT) is a legal requirement in the process of land rights transfer, providing legal certainty and protection. However, in practice in Klaten Regency, local legal cultural influences that do not fully support orderly land administration are still found, such as the tendency to conduct transactions without authentic deeds or the involvement of unofficial third parties. This study uses an empirical juridical method with a sociological approach, through document studies and interviews with the community, PPATs, and local BPN officials. The results show that low legal awareness and the strong influence of local customary practices are the main obstacles in the implementation of land sale and purchase according to regulations. Therefore, synergy between regulatory reform and educational approaches to the community is needed to foster a legal culture that complies with statutory regulations.

ANALISIS KOMUNIKASI ANTAR DEPARTEMEN FRONT OFFICE DAN HOUSEKEEPING DI SAPPHIRE BOUTIQUE HOTEL KUDUS

2025-05-21T09:05:01+07:00

Interdepartmental work communication is a crucial factor in supporting smooth hotel operations and improving the quality of service to guests. This study aims to analyze the effectiveness of communication between the Front Office and Housekeeping departments at the Sapphire Boutique Hotel Kudus. The approach used is descriptive qualitative with data collection techniques in the form of in-depth interviews and observations of 13 staff from both departments. The results of the study showed that 61.5% of respondents considered interdepartmental communication to be quite effective, especially in routine activities such as the check-in process and laundry services. However, several obstacles were found such as delays in delivering information, differences in perception, and lack of written communication media. These obstacles risk reducing the speed and accuracy of service to guests. Solutions that have been implemented include daily briefings, the use of WhatsApp Group, and recording through log books. However, the effectiveness of communication is not optimal because there is no standard communication SOP and interdepartmental communication training. This study emphasizes the importance of strengthening a structured communication system, using appropriate media, and improving staff communication skills to support efficient work coordination and maximum guest service.

PENGARUH DIFERENSIASI PRODUK DAN CITRA MEREK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN HOTEL AMANTIS DEMAK

2025-05-21T09:07:23+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh diferensiasi produk dan citra merek terhadap loyalitas pelanggan di Hotel Amantis Demak. Topik ini diangkat karena loyalitas pelanggan merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam industri perhotelan yang sangat kompetitif, khususnya di wilayah berkembang seperti Kabupaten Demak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei, dan analisis data dilakukan melalui regresi linear berganda. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 84 responden yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian telah diuji dan terbukti reliabel dengan nilai Cronbach's Alpha di atas 0,7 untuk seluruh variabel. Hasil uji F menunjukkan bahwa variabel diferensiasi produk dan citra merek secara simultan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Uji t menunjukkan bahwa secara parsial, citra merek memiliki pengaruh yang lebih dominan dibandingkan diferensiasi produk. Koefisien determinasi (R²) sebesar 92,3% menunjukkan bahwa model penelitian ini mampu menjelaskan variabel loyalitas pelanggan dengan sangat baik. Temuan ini menegaskan pentingnya penguatan citra merek dan penerapan strategi diferensiasi produk sebagai upaya untuk meningkatkan loyalitas pelanggan. Hasil penelitian ini dapat menjadi acuan strategis dalam pengembangan kebijakan pemasaran Hotel Amantis di masa mendatang

PEMBUATAN MEMBRAN POLIMER BERBASIS MAKROFILTER MENGGUNAKAN ALPA SELULOSA DENGAN PENAMBAHAN ZnO DAN SILIKA FIBER

2025-05-21T09:10:39+07:00

Membrane is defined as a selective and semipermeable thin layer lying between two phases; the feed phase and the permeate phase. The selective properties of this membrane can be used in separation process. In this research, the membrane was made using alpa cellulose, silica fiber with addition of ZnO which was printed using the phase inversion method. This research carried out characteristic testing to find out SEM, FTIR and bulk density test results. The SEM test results we obtained from the test results were depth filters because they had fibers that were not woven and stacked randomly in the matrix, visible on the surface that was rough, not smooth, and not dense due to the addition of silica fiber. From FTIR test results, the membrane we made contained more alkanes (C-H), alkalyne (C≡C), and alcohol (C-O) compounds with an average of 91% with strong intensity. This membrane had the highest bulk density value of 0.1566 gr/cm3 out of the membranes obtained using 0.14 gr alpa cellulose composition, and the lowest bulk density result obtained with 0.1 gr alpa cellulose composition was 0.1 gr/m3. High density had dense structures and smaller pores and therefore increasing selectivity.

REBRANDING LESTARI KOPI MENJADI KONSERVATIF COFFEE DALAM UPAYA PENINGKATAN LOYALITAS PELANGGAN DAN KEBERHASILAN USAHA

2025-05-21T09:12:19+07:00

Judul Penelitian ini adalah rebranding lestari kopi menjadi konservatif coffee dalam upaya peningkatan loyalitas pelanggan dan keberhasilan usaha. Penelitian ini dilakukan pada kafe Konservatif Coffee berlokasi di Jl. Jeruk II No.12B, Kec. Mentawa Baru Ketapang, Kab. Kotawaringin Timur Prov. Kalimantan Tengah. Kode pos 74312. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif untuk mendeskripsikan secara mendalam proses rebranding yang dilakukan oleh Konservatif Kopi. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi wawancara mendalam dengan owner, co-owner dan barista, observasi langsung di lokasi, serta studi literatur terkait rebranding dan industri kafe. Data kualitatif yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman, yang melibatkan proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik triangulasi diterapkan untuk meningkatkan keabsahan temuan penelitian dengan membandingkan data dari berbagai sumber. Berdasarkan analisis data dilakukan secara interaktif dan berkelanjutan selama proses penelitian. Data yang diperoleh dari wawancara, observasi, dan dokumentasi direduksi menjadi tema-tema utama yang relevan dengan tujuan penelitian. Data kemudian disajikan dalam bentuk naratif, tabel, atau diagram untuk mempermudah pemahaman. Proses verifikasi dilakukan melalui triangulasi data untuk memastikan keabsahan temuan. Dengan menggunakan software NVivo, peneliti dapat mengelola dan menganalisis data secara lebih efisien. Hasil analisis data digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian dan memberikan gambaran yang komprehensif tentang faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan rebranding Konservatif Kopi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rebranding Konservatif Kopi merupakan langkah strategis yang tepat dalam menghadapi tantangan persaingan di industri kafe. Perubahan identitas merek, peningkatan kualitas produk dan layanan, serta penerapan strategi pemasaran yang efektif telah berhasil meningkatkan loyalitas pelanggan dan pertumbuhan bisnis. Rebranding tidak hanya sekadar mengubah nama, tetapi juga melibatkan transformasi menyeluruh dalam hal citra merek, pengalaman pelanggan, dan strategi bisnis. Penelitian ini menyoroti pentingnya rebranding sebagai alat untuk memperkuat posisi merek di pasar yang dinamis, serta memberikan rekomendasi bagi pelaku bisnis di industri kafe yang ingin melakukan rebranding.

OPTIMASI TATA LETAK STASIUN KERJA DAN PENINGKATAN KINERJA OPERATOR MELALUI ERGONOMI DIGITAL DAN DESAIN BERBASIS SIMULASI DALAM LINGKUNGAN INDUSTRY 4.0

2025-05-21T09:16:35+07:00

This study explores the integration of digital ergonomics and simulation-based design to optimize workstation layout and enhance operator performance in Industry 4.0 environments. A mixed-method approach was employed, combining digital time study, ergonomic risk assessments, and virtual simulation modeling to evaluate and improve work processes. The research found that ergonomic redesigns, supported by digital twin technology, resulted in significant improvements in both operator comfort and task efficiency, with a 16.6% reduction in cycle time and a 16% increase in work efficiency. RULA scores were reduced from 6 to 3, indicating a significant decrease in ergonomic risk. This study demonstrates the potential of predictive ergonomics and user-centered design in optimizing workplace safety and productivity within the context of modern manufacturing systems. The findings contribute to data-driven design methodologies that can be applied to a variety of industrial settings.

STRATEGI PENERJEMAHAN IDIOM DALAM NOVEL WHERE THE CRAWDADS SING KARYA DELIA OWENS

2025-05-21T09:21:05+07:00

Idiom merupakan satu kesatuan kalimat atau sekelompok kata yang memiliki makna menyimpang atau tidak sesuai dengan makna leksikal dan gramatikal yang telah membentuknya, serta biasanya digunakan dalam percakapan oleh sekelompok masyarakat tertentu. Dengan demikian, dibutuhkan suatu strategi dalam menerjemahkan idiom. Penelitian ini dilakukan guna membahas persamaan dan perbedaan bentuk idiom yang terdapat dalam novel Where the Crawdads Sing karya Delia Owens dan novel terjemahannya yang berjudul “Rahasia yang Terkubur Di Balik Realitas” yang diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh Debby Hendrawan berdasarkan strategi penerjemahan Baker. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dengan membandingkan teks sumber (TSu) dan teks sasaran (TSa). Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi translating by paraphrase merupakan strategi yang paling banyak digunakan dengan total 379 (92%) data dari total 411 data yang dianalisis. Sebaliknya, strategi yang paling sedikit digunakan yakni strategi yang menggunakan similar meaning disimilar form dengan jumlah data hanya sebesar 1% atau sebanyak 4 data dari keseluruhan data yang ada. Hasil tersebut menunjukkan bahwa strategi penerjemahan menggunakan parafrase paling banyak digunakan sebab menemukan idiom yang sama dalam bahasa sasaran merupakan hal yang sangat sulit. Strategi tersebut perlu diterapkan agar makna yang terkandung dalam idiom bahasa sumber dapat disampaikan dengan baik dalam bahasa sasaran.

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MENGANALISIS UNSUR PEMBANGUN CERPEN BERDASARKAN KAJIAN STRUKTURAL DI SMA NEGERI 5 SAMARINDA

2025-05-21T09:27:34+07:00

Teacher's book is a document that serves as a guideline for teachers during the implementation of learning and student books that serve as references. There is only a little literature on short story structure. In short story material for Senior High Schools (SMA), it is necessary to utilize teaching materials needed by teachers. In the structural study of Robert Stanton's literary work, there are facts and story tools that help in analyzing the elements of short story builders in SMA. The researcher chose the short story Summa Cum Laude by Syafruddin Pernyata because he is an East Kalimantan writer who is known as a literary figure and is active in the literacy movement. Research related to short stories is very necessary to be studied because it is important for teachers or readers to understand the basics of short story content which has many benefits in relation to literary learning. Therefore, this study was conducted to answer: (1) Develop teaching materials to analyze short story building elements based on structural studies for class XI students of SMA Negeri 5 Samarinda. (2) Describe the effectiveness of teaching materials to analyze short story building elements based on structural studies and for class XI students of SMA Negeri 5 Samarinda. This study uses the R&D method or (Research and Development). In this study, the ADDIE development model was used. Research and Development Results: A. The development flow consists of (1) Collecting and creating materials consisting of analyzing the elements of short story builders based on structural studies and revealing moral values in short story texts. (2) Design of teaching materials in the form of printed physical books. (3) The results of validation by material experts who have a percentage of 87.5% with a very feasible category, design experts who have a percentage of 100% with a very feasible category, and language experts who have a percentage of 97% with a very feasible category. B. The results of developing teaching materials analyzing the elements of short story builders consist of (1) Small group tests consisting of a pretest with an average score of 50.9 and a posttest with an average score of 87.1. (2) Trials in large groups consisting of a pretest with an average score of 73.2 and a posttest with an average score of 86.55. (3) Assessment of student respondents consisting of small and large groups and researchers conducting interviews. (C) The effectiveness of the use of teaching materials is an increase in student scores above the KKM score and the N-Gain (g) test analysis obtained medium and high categories.. (10pt).

AI-BASED HOTEL INFORMATION SYSTEM TO ENHANCE CUSTOMER EXPERIENCE AND FOSTER LOYALTY AT SYARIAH HOTELS IN BANDUNG

2025-05-21T09:30:27+07:00

This study aims to examine the role of AI-Based Hotel Information Systems in enhancing customer experience and fostering loyalty in Syariah Hotels in Bandung. Using a quantitative research approach, the study employs a causal-effect design to investigate these relationships. The population includes guests from 11 Syariah Hotels in Bandung, with 220 customers serving as respondents, and the data were analyzed using Structural Equation Modeling–Partial Least Squares (SEM-PLS). The findings reveal that (1) AI-based systems significantly influence customer experience, (2) AI systems directly foster loyalty customer, (3) experience directly impacts loyalty, and (4) customer use mediate the relationships between AI-based systems and customer loyalty. The study highlights the importance of integrating AI technologies to improve service personalization and operational efficiency. Future research could explore similar models in broader contexts or other industries.

PENGARUH KINERJA DAN STRES KERJA TERHADAP TINGKAT KESEHATAN KARYAWAN

2025-05-21T09:32:49+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana pengaruh kinerja karyawan (X1) dan stres kerja (X2) terhadap tingkat kesehatan karyawan (Y). Topik ini menjadi penting karena kesehatan karyawan merupakan salah satu faktor fundamental yang memengaruhi produktivitas dan keberlanjutan organisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik survei, di mana data primer diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada responden, kemudian dianalisis menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua variabel independen, yaitu kinerja karyawan dan stres kerja, memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen, yaitu tingkat kesehatan karyawan. Kinerja karyawan memberikan kontribusi paling besar terhadap kesehatan dengan nilai koefisien beta 0.539, sementara stres kerja memiliki koefisien beta 0.452. Nilai koefisien determinasi (R Square) sebesar 0.927 mengindikasikan bahwa 92,7% variasi dalam tingkat kesehatan karyawan dapat dijelaskan oleh kedua variabel tersebut. Temuan ini menekankan pentingnya pengelolaan kinerja dan stres kerja secara efektif dalam menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kesejahteraan fisik dan mental karyawan. Implikasi hasil ini dapat menjadi acuan bagi manajemen organisasi dalam merumuskan kebijakan dan strategi pengelolaan sumber daya manusia yang lebih sehat dan berkelanjutan.

PENGARUH ATRAKSI WISATA, FASILITAS, DAN PROMOSI TERHADAP JUMLAH WISATAWAN DI TAMAN BUNGA CELOSIA

2025-05-21T09:35:07+07:00

This study aims to analyze the influence of tourist attractions, facilities, and promotions on the number of tourists visiting Celosia Flower Park. The selection of this topic is based on the importance of the role of the destination as one of the main attractions in its area, but faces challenges in maintaining the consistency of the number of tourist visits. The method used is quantitative with a survey approach, using a questionnaire as an instrument for data collection. The sample consisted of visitors to Celosia Flower Park, and the data was analyzed using multiple linear regression techniques using SPSS software. The results showed that the three independent variables of tourist attractions, facilities, and promotions had a significant effect both simultaneously and partially on the number of tourist visits. Promotion proved to be the most dominant factor, followed by attractions and facilities. The R Square value of 0.653 indicates that the model can explain 65.3% of the variation in the number of tourists. These results emphasize the importance of an effective promotion strategy, supported by the development of attractions and improvement of facilities, in order to increase the competitiveness of tourist destinations. This study provides an empirical contribution for tourism managers in designing data-based policies to increase visits sustainably.