Media Bina Ilmiah

PENGEMBANGAN KULIT BUAH MANGGA, SEMANGKA, DAN JERUK MENJADI PERMEN GUMMY

2025-02-05T14:45:16+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kulit buah mangga, semangka, dan jeruk menjadi permen gummy sebagai solusi untuk mengurangi limbah buah. Dengan memanfaatkan kulit buah yang biasanya dibuang. Penelitian ini berfokus pada proses pembuatan permen gummy yang lebih sehat dengan mengurangi zat pengawet dan juga pewarna makanan dalam permen gummy. Metode penelitian berlangsung dalam tiga tahap uji coba, dimulai dari pencampuran bahan-bahan dan pengujian organoleptik untuk menilai rasa, tekstur, dan warna produk akhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permen gummy yang dihasilkan adalah permen gummy yang terbuat dari kulit buah mangga, kulit buah semangka dan kulit buah jeruk yang memiliki rasa yang sesuai dengan buah aslinya, dengan tingkat kemanisan yang seimbang dan tekstur yang kenyal. Penelitian ini berkontribusi terhadap pengolahan limbah buah dan memberikan alternatif baru untuk produk olahan makanan yang lebih ramah lingkungan.

THE INFLUENCE OF ORGANIZATIONAL, INTERACTION AND COMMUNICATION, COSTS AND WAITING TIMES ON PATIENT SATISFACTION AT XYZ HOSPITAL IN NORTH MINAHASA

2025-02-05T14:47:36+07:00

In a strategy to increase the number of patients and also improve the quality of services, health service providers compete with each other to improve and improve their performance in selling health services. XYZ Hospital in North Minahasa is a private hospital that has been operating since 2020. The number of patient visits at XYZ Hospital in North Minahasa continues to increase considering that this hospital is the only type B private hospital in the North Minahasa area. However, patient satisfaction at XYZ Hospital in North Minahasa is not in line with the increase in patients. This study aims to determine the factors that influence patient satisfaction at XYZ Hospital in North Minahasa. This research uses quantitative research methods using questionnaires to 170 outpatient insurance patients. The results of this research are that patient demographic variables, organizational factors, interaction between patients, attention and emotional support, communication and information and waiting time have a positive and significant influence on patient satisfaction. Meanwhile, health costs have a negative and insignificant influence on patient satisfaction. So, hospitals should implement strategies to increase patient satisfaction by creating a culture of safety to increase patient satisfaction at XYZ Hospital in North Minahasa

ANALISIS PEMANDU WISATA SEBAGAI MEDIA PROMOSI DI MANDALIKA, NUSA TENGGARA BARAT

2025-02-05T14:50:01+07:00

The Mandalika Special Economic Zone (KEK) is one of 10 new Balis which is a government program to introduce Indonesian tourism to the world. Mandalika offers a combination of natural tourism, culture and new advantages such as the Mandalika Circuit which is increasingly attracting the attention of domestic and foreign tourists. Along with the growth of the tourism sector, an effective promotional strategy is very important considering the increasingly tight competition between similar destinations. One of the key elements in a tourism promotion strategy is the role of tour guides. Tour guides not only function as conveyors of information about tourist attractions, but also introduce local culture and in-depth experiences for tourists. Although the potential of tour guides in Mandalika is very large, research on the role of tour guides in promotion is still limited. Therefore, this study is important to explore how tour guides can be optimally utilized as a promotional media to strengthen Mandalika's positive image and attract more tourists. This study aims to analyze the role of tour guides in Mandalika as a tourism promotion media to increase the attractiveness of tourist destinations. This research method uses a qualitative method with a SWOT analysis approach where researchers conduct in-depth interviews with tour guides in Mandalika and dig deeper into the promotional strategies carried out by Mandalika tour guides. The results of this study are expected to provide recommendations for the development of tour guide professionalism and contribute to a quality tourism industry.

MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN YANG EFEKTIF MELALUI KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DI PT. TRANSPORTASI JAKARTA

2025-02-05T14:52:50+07:00

The purpose of this research is to identify and analyze the influence of idealized influence, inspirational motivation, intellectual stimulation, and individualized consideration on the improvement of employee performance at PT. Transportasi Jakarta. This research uses a qualitative literature review. Literature review involves searching and reading existing written sources to obtain a theoretical foundation for the research problem, which includes the stages of identifying the research topic and objectives, searching for relevant literature, evaluating and selecting literature, classifying and organizing literature, analyzing and synthesizing literature, compiling the literature review, and drawing conclusions and identifying research gaps. The results of the analysis show that transformational leadership, which consists of idealized influence, inspirational motivation, intellectual stimulation, and individualized consideration, has a positive and significant impact on employee performance. These findings suggest that companies should focus on the importance of transformational leadership in creating a positive and productive work environment.

FORMULATION OF CARBON EMISSION REDUCTION STRATEGY THROUGH SWOT AND AHP ANALYSIS AT PUPUK ISKANDAR MUDA COMPANY

2025-02-05T14:55:01+07:00

The industrial sector is a major contributor to carbon emissions, driving the greenhouse effect and global warming. Pupuk Iskandar Muda (PIM) Company, as a petrochemical company, is committed to reducing carbon emissions through enhanced energy efficiency and low-emission technology adoption, although its carbon emissions remain high and have significantly increased. This study aims to identify internal and external factors influencing PIM's Company carbon emission reduction strategy and to determine the optimal priority strategy. The research uses a quantitative descriptive method. The respondents are employees of Pupuk Iskandar Muda Company, selected using the purposive sampling technique, resulting in a sample size of 11 people. The research data includes primary data obtained from observations, interviews, and questionnaires, while secondary data is gathered from supporting literature. Data analysis techniques include SWOT analysis, Analytical Hierarchy Process (AHP), and post-risk-based strategy. The research results identified 12 alternative strategies, with two prioritized alternatives selected as the best options based on a post-risk internal strategy analysis, incorporating financial mitigation considerations. These prioritized strategies are: "enhancing an intensive marketing relationship program and increasing employees' understanding of the importance of sustainable practices to achieve emission reduction targets (CBA 4.54); Replacing part of the factory equipment in accordance with company policies to reduce carbon emissions while contributing to national food and energy security (CBA 2.24).

FAKTOR KETIDAKTEPATAN KODE DIAGNOSA DAN PENDING KLAIM BPJS DI INDONESIA: LITERATURE REVIEW

2024-12-30T07:21:06+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang menyebabkan ketidaktepatan kode diagnosa dan pending klaim BPJS di Fasyankes di Indonesia. Metode yang digunakan adalah literature review dengan pendekatan naratif. Database yang digunakan yaitu Google Scholar, dan Garuda. Dari 30 artikel yang ditemukan antara tahun 2015-2024, peneliti memilih delapan artikel yang relevan dengan penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan beberapa faktor utama yang menyebabkan terjadinya ketidaktepatan kode diagnosa dan pending klaim diantaranya adalah: ketidaktepatan dalam penentuan diagnosa utama dan sekunder, penulisan diagnosa yang tidak lengkap, kurangnya data pendukung diagnosa, penulisan yang tidak bisa dibaca, dan pelaksanaan Standar Prosedur Operasional (SPO) yang tidak maksimal, serta perbedaan persepsi antara petugas rumah sakit dengan pihak BPJS.

ADSORPSI FREE FATTY ACID PADA ZEOLIT ALAM TERAKTIVASI NaOH

2025-01-02T15:01:00+07:00

Salah satu hasil alam Indonesia yang memiliki nilai produksi dan ekspor yang besar adalah kelapa sawit dengan hasil olahannya berupa minyak sawit mentah (CPO) yang mengandung nutrisi makro dan mikro dengan nilai yang cukup tinggi, sehingga banyak digunakan dalam industri farmasi dan pangan. Keberadaan komponen-komponen yang tidak diinginkan seperti asam lemak bebas (FFA) dapat menyebabkan ketengikan dan menimbulkan aroma yang tidak menyenangkan, sehingga mengakibatkan turunnya kualitas dari CPO tersebut. Oleh karena itu dibutuhkan metode yang cukup efektif dan bernilai ekonomis untuk menurunkan kadar FFA pada CPO demi menjaga dan meningkatkan kualitasnya. Salah satu metode yang dapat diterapkan adalah dengan cara adsorpsi menggunakan zeolit alam teraktivasi NaOH sebagai adsorben. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari pengaruh dari ukuran zeolit alam teraktivasi dan suhu proses adsorpsi terhadap nilai removal FFA dari CPO. Adsorpsi dilakukan secara batch dengan menggunakan adsorben zeolit seberat 25% (b/b) campuran. Zeolit yang digunakan berukuran 150 µm dan 200 µm, dan proses adsorpsi dilakukan pada variasi suhu 25 ℃, 50 ℃, dan 70 ℃. Kemampuan zeolit dalam mengadsorp FFA ditentukan dengan menguji nilai FFA yang tersisa dalam CPO. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan adsorpsi FFA oleh zeolit meningkat dengan semakin kecilnya ukuran zeolit dan semakin tingginya suhu pada proses adsorpsi, sehingga nilai removal FFA tertinggi diperoleh dari adsorpsi menggunakan zeolit alam teraktivasi berukuran 150 µm pada suhu 70 ℃ yaitu 57,8%.

Kata Kunci: Adsorpsi, Aktiviasi, Asam Lemak Bebas, NaOH, Zeolit Alam

PENGARUH LITERASI KEUANGAN DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PERILAKU KEUANGAN MAHASISWA

2025-02-05T19:04:07+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh literasi keuangan dan pengalaman kerja terhadap perilaku keuangan mahasiswa. Pemilihan topik ini didasari oleh pentingnya pengelolaan keuangan yang baik di kalangan mahasiswa sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan finansial mereka di masa depan. Metode penelitian yang digunakan adalah regresi linear berganda dengan sampel 133 mahasiswa. Hasil analisis menunjukkan bahwa literasi keuangan (x1) dan pengalaman kerja (x2) keduanya berpengaruh signifikan terhadap perilaku keuangan mahasiswa. Pengalaman kerja (x2) memberikan pengaruh yang lebih besar dibandingkan literasi keuangan (x1), dengan koefisien regresi masing-masing 0.097 dan 0.396. Variasi perilaku keuangan mahasiswa dapat dijelaskan sekitar 53.3% oleh kedua variabel ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan literasi keuangan dan pengalaman kerja dapat berkontribusi secara signifikan terhadap pengelolaan keuangan mahasiswa yang lebih baik dan bertanggung jawab. Oleh karena itu, pendidikan literasi keuangan dan pengembangan pengalaman kerja menjadi faktor penting dalam membentuk perilaku keuangan yang positif di kalangan mahasiswa.

PEMANFAATAN LIMBAH CANGKANG TELUR AYAM SEBAGAI ADSORBEN UNTUK MENURUNKAN KADAR MANGAN (Mn)

2025-01-13T14:59:22+07:00

Adsorpsi adalah proses penggumpalan substansi terlarut dalam larutan oleh permukaan zat penyerap yang membuat masuknya bahan dan mengumpul dalam suatu zat penyerap. Keduanya sering muncul bersamaan dengan suatu proses makaada yang menyebutnya sorpsi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingka tefektivitas adsorbsi cangkang telur ayam untuk mengurangi logam Mn dalam air limbah. Pada penelitian ini, sampel logam Mn diukur pada panjang gelombang 279.5 nm. Penelitian kadar logam Mn dalam limbah menggunakan metode Spektrofotometri Serapan Atom. Dari hasil percobaan penelitian diperoleh semakin banyak adsorben yang digunakan maka persentase penurunan kadar limbah menjadi semakin besar. Variasi lama waktu dalam pengadukan juga mempengaruhi hasil akhir pada adsorbs semakin lama waktu pengadukan maka banyak permukaan adsorben yang menjadi aktif sehingga banyak penyerapan logam dan konsentrasi logam menjadi menurun.

PENGARUH MUTU PELAYANAN DAN KEPUASAN PASIEN TERHADAP LOYALITAS PASIEN YANG DIMEDIASI OLEH KEPERCAYAAN PASIEN DI RUMAH SAKIT XYZ MINAHASA UTARA

2025-02-05T19:11:26+07:00

Loyalitas pasien merupakan hasil langsung dari tingkat kepuasan pasien. Pasien yang loyal adalah mereka yang secara konsisten memilih dan menggunakan layanan kesehatan dari satu tempat atau penyedia layanan kesehatan tertentu. Loyalitas pasien menjadi tujuan strategis bagi fasilitas kesehatan karena memiliki dampak positif pada keberlanjutan operasional, reputasi, dan stabilitas keuangan. Loyalitas pasien seringkali terkait erat dengan kepuasan pasien terhadap pengalaman yang mereka dapatkan selama perawatan medis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mutu pelayanan dan kepuasan pasien terhadap loyalitas pasien yang dimediasi oleh kepercayaan pasien. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, survei diberikan kepada 308 responden dengan analisis statistik menggunakan PLS-SEM. Ada pengaruh positif antara mutu pelayanan, kepuasan pasien, kepercayaan pasien terhadap loyalitas pasien dengan p value 0.00 (<0.05). Dalam meningkatkan loyalitas pasien, maka perlu meningkatkan mutu pelayanan dan kepuasan pasien sehingga kepercayaan pasien dan loyalitas pasien akan tercipta.

STRATEGI MANAJEMEN KEUANGAN UNTUK MENDUKUNG KEBERLANJUTAN USAHA KULINER KAKI LIMA

2025-02-05T19:13:49+07:00

Usaha kuliner kaki lima memainkan peran penting dalam perekonomian lokal, terutama di kalangan UMKM. Namun, banyak pedagang yang menghadapi tantangan dalam pengelolaan keuangan, seperti rendahnya literasi keuangan, keterbatasan modal, dan penggunaan teknologi yang masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji strategi manajemen keuangan yang dapat mendukung keberlanjutan usaha kuliner kaki lima di Bawen, Kabupaten Semarang. Metode yang digunakan adalah survei dengan 50 responden pedagang kaki lima, dilengkapi dengan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 50% pedagang memiliki literasi keuangan sedang, 40% rendah, dan 10% tinggi. Selain itu, 30% pedagang belum memanfaatkan teknologi digital secara optimal, dan 54% mengelola modal usaha dengan cukup efisien. Penelitian ini menyoroti pentingnya pelatihan literasi keuangan, penggunaan teknologi digital dalam pengelolaan keuangan dan promosi, serta efisiensi dalam pengelolaan modal usaha untuk meningkatkan keberlanjutan usaha. Berdasarkan hasil tersebut, disarankan agar pedagang kuliner kaki lima memperoleh pelatihan manajemen keuangan, pendampingan digitalisasi usaha, serta penyuluhan mengenai pengelolaan modal yang efisien. Penelitian ini memberikan kontribusi bagi pengembangan sektor kuliner kaki lima dalam meningkatkan daya saing dan keberlanjutan usaha mereka.

TEKNIK DELPHI SEBAGAI METODE UNTUK MEMPEROLEH KONSENSUS TANTANGAN IMPLEMENTASI BUILDING INFORMATION MODELING ( BIM) PADA INDUSTRI KONSULTAN KONSTRUKSI

2025-02-05T19:16:20+07:00

Kemajuan teknologi di bidang konstruksi berdampak langsung maupun tidak langsung terhadap konsultan perencana di Indonesia. Pertukaran model desain konvensional ke model digital 3D berbasis BIM sudah mulai dilakukan oleh para konsultan, meskipun masih sedikit. Dengan adanya peraturan pemerintah Nomor 16 Tahun 2021, proses perancangan dengan konsep Building Information Modeling semakin marak dibicarakan. Metode penelitian menggunakan teknik Delphi yang dimodifikasi kepada tujuh orang pakar BIM dari praktisi, dosen perguruan tinggi, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dan juga ketua INKINDO (ikatan konsultan Indonesia). Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan tantangan penggunaan Building Information Modeling di perusahaan konsultan konstruksi Indonesia menurut Pakar BIM di Indonesia. Tulisan ini menemukan bahwa terdapat 15 elemen dengan berbagai kriteria penghambat menurut para ahli dalam penerapan BIM pada konsultan konstruksi di Indonesia. Konsultan konstruksi yang mulai menggunakan BIM merupakan perusahaan konsultan dengan klasifikasi sedang. Hasil penelitian ini menemukan 15 elemen penghambat dengan 36 kriteria.

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DIGITAL DALAM EKOWISATA: LITERATURE REVIEW DAN IMPLIKASINYA BAGI BADAN OTORITA BOROBUDUR

2024-09-25T22:21:20+07:00

Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan signifikan dalam strategi pemasaran destinasi wisata, termasuk ekowisata. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tren pemasaran digital dalam ekowisata dengan pendekatan literature review serta mengidentifikasi implikasinya bagi pengelolaan dan pemasaran ekowisata di kawasan Badan Otorita Borobudur. Hasil kajian menunjukkan bahwa pemanfaatan media sosial, optimasi mesin pencari (SEO), pemasaran berbasis konten, serta personalisasi pengalaman wisatawan menjadi strategi utama yang efektif dalam menarik minat dan meningkatkan keterlibatan wisatawan. Selain itu, digitalisasi memungkinkan pengelola destinasi untuk memanfaatkan big data dan kecerdasan buatan dalam memahami preferensi wisatawan serta mengembangkan strategi pemasaran yang lebih adaptif dan berbasis data. Implikasi dari temuan ini mengindikasikan bahwa Badan Otorita Borobudur perlu mengadopsi pendekatan pemasaran digital yang lebih terintegrasi dengan memanfaatkan teknologi interaktif seperti virtual tourism dan augmented reality untuk meningkatkan daya tarik destinasi. Kesimpulannya, pemasaran digital dapat menjadi instrumen kunci dalam mendukung pengembangan ekowisata yang berkelanjutan dan meningkatkan daya saing destinasi wisata

PELATIHAN PEMBUATAN MINUMAN BERBAHAN DASAR RUMPUT LAUT

2025-02-05T19:24:16+07:00

The utilization of seaweed in the food and beverage industry is increasing due to its rich nutritional content and various health benefits. This study examines the potential use of Undaria pinnatifida (Wakame) as a base ingredient in innovative healthy beverage products. Wakame, which is known to be rich in nutrients such as fiber, vitamins and minerals, is used together with other natural ingredients, such as honey and lemon, to create a refreshing drink with high health value. The implementation method used is training and mentoring that facilitates the discussion of knowledge and knowledge to students of SMK IPTEK South Tangerang with the aim of improving their skills in processing seaweed as a product innovation. The results of the training showed an increase in participants' understanding and skills, as reflected in the pre-test and post-test data. This training can be a promising first step for local-based business development with broad market potential. The next step is to develop further training that covers marketing aspects, packaging techniques, and collaboration with industry players to increase product competitiveness in domestic and international markets

MENINGKATKAN PENJUALAN UMKM DAN KETERLIBATAN PELANGGAN MELALUI PERSONAL BRANDING PERIKLANAN MEDIA SOSIAL

2025-02-05T19:26:42+07:00

Periklanan media sosial bagi UMKM dapat meningkatkan visibilitas merek, keterlibatan pelanggan, dan pertumbuhan penjualan. Pendekatan untuk menguatkan merek adalah melalui personal branding tokoh berpengaruh, untuk membangun citra positif dari sebuah merek. Penelitian ini bertujuan menunjukkan periklanan media sosial menggunakan dukungan personal branding dapat menciptakan citra dan meningkatkan keterlibatan pelanggan, meningkatkan penjualan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Objek penelitian terdiri Rimbang Rayya food content enthusiast, Kedai Seblak Juara, dan followers. Validitas menggunakan teknik triangulasi, melibatkan perbandingan data wawancara, analisis konten. Hasil temuan, Periklanan media sosial menggunakan dukungan personal branding Rimbang Rayya teori The Eight Laws of Personal Branding mampu mempromosikan produk, menciptakan citra dan meningkatkan keterlibatan pelanggan, meningkatkan penjualan. Hal ini dapat dilihat dari dukungan Rimbang Rayya terhadap Seblak Juara melalui: 1) pendekatan humor, 2) memotivasi audiens untuk berpartisipasi dalam kompetisi konten dan penghargaan terhadap makanan lokal, 3) gaya komunikasi santai, hangat, ramah, 4) penyampaikan informasi yang detail, 5) penyampaian konten di platform Instagram dan TikTok, 6) sikap konsisten dalam konten dan gaya komunikasi, 7) ketekunan dalam mengembangkan metode template, 8) membangun goodwill melalui konten yang menarik.

STRATEGI PROMOSI WISATA EDUKASI BERBASIS WAYANG TRADISIONAL UNTUK MENINGKATKAN JUMLAH KUNJUNGAN WISATAWAN KE DESA SIDOWARNO KABUPATEN KLATEN PROVINSI JAWA TENGAH

2025-02-05T19:29:25+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan strategi promosi wisata edukasi berbasis wayang tradisional guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Desa Sidowarno, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Melalui pendekatan kualitatif dengan metode wawancara mendalam dan observasi, penelitian ini menemukan beberapa temuan penting. Pertama, partisipasi masyarakat lokal merupakan faktor kunci dalam keberhasilan pengelolaan wisata edukasi, khususnya melalui keterlibatan aktif dalam pelatihan, pertunjukan, dan pengembangan daya tarik berbasis budaya lokal. Kedua, pengembangan produk wisata edukasi yang berkelanjutan, seperti workshop pembuatan wayang dan cerita interaktif, mampu memberikan pengalaman unik bagi wisatawan. Ketiga, strategi promosi yang terintegrasi melalui platform digital, media sosial, dan kerja sama dengan agen perjalanan terbukti efektif dalam menarik perhatian target wisatawan. Kendala yang dihadapi mencakup keterbatasan sumber daya manusia, infrastruktur, dan kesadaran masyarakat akan potensi pariwisata. Terakhir, pemberdayaan masyarakat lokal memiliki pengaruh signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan ekonomi, menciptakan efek berganda bagi komunitas sekitar. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam merancang strategi promosi yang holistik untuk mengoptimalkan potensi wisata berbasis budaya lokal di desa wisata lainnya.

PROPORSI KOMISARIS INDEPENDEN, KOMITE AUDIT, NON-FAMILY CEO, DAN NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN KELUARGA

2025-02-05T19:32:10+07:00

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh proporsi komisaris independen, komite audit, dan non-family CEO terhadap nilai perusahaan pada perusahaan keluarga non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini menggunakan model regresi linear berganda. Data diperoleh dari laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan yang dipublikasikan pada periode 2012 hingga 2016. Variabel independen yang digunakan adalah proporsi komisaris independen yang diproksikan dengan jumlah komisaris independen terhadap total dewan komisaris, variabel komite audit yang diproksikan dengan jumlah anggota komite audit, dan variabel non-family CEO yang diproksikan dengan menggunakan variabel dummy yang bernilai 1 jika perusahaan memiliki non-family CEO dan 0 jika sebaliknya. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah nilai perusahaan yang diukur dengan Tobin’s q. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proporsi komisaris independen berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan keluarga, komite audit berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan keluarga, dan non-family CEO berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan pada perusahaan keluarga.

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN PENGASUHAN BERBASIS PENDEKATAN SPIRITUAL DALAM PENURUNAN STRES PENGASUHAN ORANGTUA

2025-02-05T19:34:31+07:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas pelatihan spiritual parenting dalam menurunkan stres pengasuhan pada orang tua di Desa Umagera. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif eksperimen dengan desain one group pre-test and post-test. Data dikumpulkan melalui kuisioner dan dianalisis menggunakan uji-t berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara pelatihan spiritual parenting terhadap penurunan stres pengasuhan orang tua di Desa Umagera. Pelatihan parenting berbasis spiritual mampu menurunkan stres pengasuhan pada orang tua, terlihat dari hasil analisa statistik dan rata-rata skor stres pengasuhan pada subjek. Subjek mengaku lebih bisa mengendalikan diri daripada sebelum mengikuti pelatihan.

THE INFLUENCE OF PHYSICAL AND NON-PHYSICAL WORK ENVIRONMENT ON EMPLOYEE PERFORMANCE IN POSTGRADUATE UIN SUNAN AMPEL SURABAYA

2025-02-05T19:38:06+07:00

This study aims to analyze the impact of both physical and non-physical work environments on employee performance at the Graduate School of UIN Sunan Ampel Surabaya. The study uses a population of all employees at the Graduate School of UINSA. The sample was selected based on the criteria of employees who are currently active in the institution, and data was collected through a questionnaire from 38 respondents. The analytical technique used was multiple linear regression analysis with the aid of SPSS version 26 software, which involved validity testing, reliability testing, and classical assumption tests such as normality, multicollinearity, and heteroscedasticity tests. The results of the study show that the physical work environment has a significant effect on employee performance, and the non-physical work environment also significantly influences employee performance. A conducive work environment, both in terms of physical aspects like work facilities, and non-physical aspects such as relationships among employees and organizational culture, enhances productivity, concentration, and job satisfaction. By creating a work environment that is comfortable and aligned with employee needs, organizations can encourage better performance outcomes. The implications of this research contribute to the development of human resource management theory and provide strategic recommendations for creating a more productive work environment in higher education institutions.

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DAN PERSEPSI SIVITAS AKADEMIKA TERHADAP KUALITAS PELAYANAN HUMAS POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK

2025-02-05T19:40:53+07:00

Polnep sudah menggunakan berbagai media sosial untuk menyampaikan informasi kepada sivitas akademika. Namun faktanya masih banyak sivitas akademika yang tidak mengetahui akun-akun media sosial tersebut. Mereka hanya mengetahui akun Instagram Polnep saja, padahal informasi yang disampaikan Humas Polnep bisa diakses disemua akun media sosial yang ada. Berdasarkan observasi dan wawancara awal diketahui bahwa respon sivitas akademika belum begitu memuaskan untuk penggunaan media sosial yang dilakukan Humas Polnep. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh penggunaan media sosial dan persepsi sivitas akademika terhadap kualitas pelayanan Humas Polnep secara partial dan simultan serta variable mana yang paling besar pengaruhnya. Metode penelitian yang digunakan metode kuantitatif dengan jumlah responden yang menjawab kuesioner sebanyak 406 orang. Analisa data dilakukan dengan Uji Validitas, Uji Reliabilitas, Uji Multikolinieritas, Uji t dan Uji F, regresi linier berganda. Hasil dari penelitian adalah terdapat pengaruh pengaruh penggunaan media sosial dan persepsi sivitas akademika terhadap kualitas pelayanan Humas Polnep secara partial dan simultan sebesar 52,3 % serta variable persepsi sivitas yang paling besar pengaruhnya terhadap kualitas pelayanan humas Polnep. Luaran target penelitian ini adalah jurnal terakreditasi pengembangan atau pengayaan bahan ajar dalam mata kuliah yang berhubungan dengan public relations(Humas), Kehumasan dan protokoler dan Pelayanan Prima.

ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN METRO TV (STUDI KASUS : KONTROVERSI PSSI PECAT SHIN TAE-YONG )

2025-02-05T19:44:11+07:00

Pada akhirnya, pemberitaan terkait pemecatan Shin Tae-Yong sebagai pelatih tim nasional Indonesia oleh PSSI di stasiun televisi Metro TV mulai disoroti dan banyak diperbincangkan. Memeriksa isu kontroversial ini, penelitian ini berupaya menganalisis bagaimana stasiun televisi tersebut membingkai isu tersebut. Penelitian ini berdasarkan pada program berita Metro TV “Kontroversi” dan menggunakan teori framing berdasarkan kerangka kerja Gamson & Modigliani. Metode analisis program berita mengacu pada elemen-elemen framing, termasuk Metaphors, Catchphrases, Exemplars, Depictions, Visual images serta reasoning devices – roots dan appeal to proinciple. Penelitian ini tergolong kualitatif deskriptif dengan fundamental tersebut memeriksa program berita dan segmen wawancara eksklusif bersama Erick Thohir.. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Metro TV memanfaatkan metafora seperti "generasi emas" untuk menyoroti potensi tim nasional, sementara frasa seperti "keputusan kontroversial PSSI" digunakan untuk memperkuat narasi konflik. Cuplikan visual dan deskripsi naratif memperlihatkan keberhasilan STY, konflik internal tim, dan protes publik, yang membangun emosi audiens. Elemen reasoning devices mengidentifikasi akar masalah berupa konflik ruang ganti, komunikasi yang buruk, dan kinerja yang tidak konsisten, sementara nilai profesionalisme dan keberanian menjadi prinsip utama yang dibingkai. Studi ini menunjukkan cara Metro TV membuat narasi yang kompleks, mengimbangi kritik terhadap PSSI dengan harapan untuk masa depan tim nasional. Hasil ini memberikan gambaran tentang bagaimana media membingkai masalah olahraga yang kontroversial dan bagaimana hal itu memengaruhi persepsi publik.

PENGARUH MUTU PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN UNIT PENUNJANG DI RUMAH SAKIT: NARATIVE LITERATUR REVIEW

2025-02-05T19:46:35+07:00

Latar Belakang: Kualitas memiliki hubungan yang sangat erat dengan kepuasan pasien, yaitu kualitas memberikan suatu dorongan kepada pasien untuk menjalani ikatan hubungan yang kuat dengan rumah sakit. Oleh karena itu, rumah sakit dapat meningkatkan kepuasan pasien, yang pada gilirannya menghasilkan kepuasan pasien dan kesetiaan pelanggan kepada rumah sakit yang memberikan kualitas yang memuaskan.³Layanan harus memenuhi lima dimensi utama untuk memastikan pelanggan puas. instrument pengukuran untuk perspektif mutu menurut pelanggan yang meliputi lima dimensi, yaitu: Reliability, Responsiveness, Assurance, Empathy dan Tangible.⁵Kualitas pelayanan kesehatan menjadi hal penting perlu diwujudkan oleh sarana pelayanan kesehatan seperti rumah sakit. Untuk memenuhi standar ini, fasilitas kesehatan harus terus berupaya meningkatkan kualitas perawatan yang mereka berikan.

Tujuan: Tujuan studi narrative literatur review ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berkontribusi terhadap tingkat kepuasan terhadap pelayanan rawat jalan.

Metode: Metode yang digunakan adalah 2019 sampai 2024. Sumber artikel berasal dari jurnal nasional dan internasional yang diperoleh dari database Google Scholar, dengan kata kunci: kepuasan pasien, mutu pelayanan kesehatan, dan rawat jalan rumah sakit. Artikel kemudian disaring berdasarkan kriteria tertentu. Hasil : Telaah terhadap 7 jurnal menunjukkan beberapa indikator kualitas pelayanan yang berhubungan dengan kepuasan pasien, yaitu keandalan, daya tanggap, jaminan, empati, dan bukti fisik. Kesimpulan: Dari hasil analisis jurnal dapat disimpulkan bahwa kepuasan pasien rawat jalan dipengaruhi oleh kualitas pelayanan rumah sakit. Semakin baik mutu pelayanan, semakin baik pula respon pasien terhadap pelayanan rumah sakit khususnya bagian penunjang. Salah satu dampak positifnya adalah loyalitas pasien yang meningkat dan pasien percaya dengan hasil penunjang yang diperoleh, sehingga mereka cenderung kembali untuk berobat ke rumah sakit dan merekomendasikan kepada khalayak umum untuk dapat berobat ke rumah sakit.

DINAMIKA VOLUME EKSPOR BIJI KOPI HIJAU INDONESIA: PERBANDINGAN DENGAN PASAR NEGARA KONSUMEN UTAMA

2025-02-05T19:48:48+07:00

Indonesia, with its diversity of coffee types and abundant production potential, has a great opportunity to dominate the world coffee market. Through data analysis of coffee consumption, global production, and import duty tariffs, this study shows that these three factors have a significant influence on Indonesia's coffee export volume. The high coffee consumption in destination countries is a great opportunity for Indonesia. However, to achieve market dominance, it is necessary to improve coffee bean quality, production capacity, and strengthen trade cooperation. This study shows that Indonesia needs to make several strategic efforts. First, improving the quality of coffee beans is essential. This can be achieved through the application of appropriate cultivation technology, good post-harvest processing, and quality certification. Second, increasing production capacity is also key. By increasing plantation area, productivity, and production efficiency, Indonesia can meet the growing market demand. Third, strengthening trade cooperation with destination countries is necessary. Through free trade agreements or trade preferences, Indonesia can improve market access and competitiveness of its coffee products. The results of this study provide important implications for the government, business actors, and coffee farmers. The government needs to provide greater support to the coffee sector, such as providing infrastructure, developing research and technology, and facilitating market access. Business actors need to continue to innovate and diversify their products to meet the increasingly diverse market needs. Meanwhile, coffee farmers need to improve their knowledge and skills in coffee cultivation and adapt to climate change.

PELATIHAN INOVASI MINUMAN MOCKTAIL KEPADA MASYARAKAT DI DESA TANJUNG BURUNG

2025-02-05T19:54:21+07:00

Desa Tanjung Burung di Kabupaten Tangerang menghadapi dampak negatif karena adanya pembangunan real estate yang signifikan. Keterbatasan tingkat pendidikan dan keterbatasan terhadap pelatihan juga menghambat masyarakat di Desa Tanjung Burung untuk beradaptasi dengan kondisi yang baru. Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertajuk “Pelatihan Inovasi Minuman Mocktail Kepada Masyarakat Desa Tanjung Burung” dirancang untuk mengatasi tantangan tersebut dengan memberikan pelatihan komprehensif. Program ini meliputi pengenalan alat dan bahan, teknik pembuatan mocktail, serta strategi pemasaran modern melalui media sosial. Hasil kegiatan menunjukkan keberhasilan dalam meningkatkan keterampilan peserta, yang kini mampu menghasilkan produk inovatif dengan cita rasa, tekstur, dan tampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar urban. Selain itu, peserta juga memahami cara memanfaatkan media digital untuk branding dan pemasaran, membuka peluang usaha yang lebih luas. Program ini tidak hanya memperkuat potensi ekonomi kreatif masyarakat tetapi juga mendorong keberlanjutan pengembangan usaha berbasis komunitas di Desa Tanjung Burung.

REPRESENTASI BULLYING DALAM FILM BETTER DAYS (Analisis Wacana Kritis Jager & Maier)

2025-02-05T19:51:53+07:00

This study aims to determine the representation of bullying in the film Better Days (2019). Bullying is one of the social problems that is still concerning until now, especially in the realm of education. This phenomenon then became an inspiration for many filmmakers to raise this issue into a film, one of which was manifested in Better Days. This film is a Chinese film which tells a story of a high school girl who is bullied at her school when she is trying to cope with the pressures of competing for the college entrance exam. This study used a descriptive qualitative approach with Michel Foucault’s power relations theory and Jager & Maier’s Critical Discourse Analysis. Those methods used with the aim to see how bullying is potrayed through discursive practices (dialogue), non-discursive practices(action) , as well as the materialization of objects shown in the Better Days film. Based on the result, the study found that this film succeeded in presenting a depiction of bullying behavior in school through dialogue, actions, and objects.And not only the depiction of bullying behavior, but this film also goes deeper by showing that the existing bullying cases do not only revolve around the relationship between the perpetrator and the victim, but through out the process there are many factors and parties who also involve in the complexity of solving the bullying cases. Such as the police, parents, and the people themselves who are often indifferent.Until now the cases of bullying is still a problem that is often encountered. Therefore, the public is expected to be more sensitive to the bullying that occur around them as an initial effort to reduce the increase in existing cases