PEMANFAATAN BIJI ALPOKAT (PERSEA AMERICANA MIL) SEBAGAI CAMPURAN TEPUNG BAHAN PEMBUAT MIE

Authors

  • Sri Puji Ganefati Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
  • Sarjito Eko Windarso Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
  • Narto Narto Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
  • Adib Suyanto Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
  • Yamtana Yamtana Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.33578/mbi.v17i4.176

Keywords:

Alpokat, Biji alpokat, Tepung, Uji organoleptic, Nilai Gizi

Abstract

Biji alpolat biasanya hanya dibuang begitu saja setelah diambil daging buahnya, padahal biji ini masih mengandung bahan bahan yang mempunyai nilai gizi seperti protein, lemak maupun karbohidrat. Potensi ketersediaan biji alpokat dari sebuah pasar buah setiap minggunya mencapai 1 ton, belum termasuk buah yang rusak yang setiap bulannya mencapai 280 kg. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka disusun penelitian yang berjudul: Pemnafaatan Biji Alpokat (Persea americana Mil) Ssebagai Campuran Tepung Bahan Pembuat Mie. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain post  test with control design. Objek penelitian berupa buah alpokat yang diperoleh dari pasar buah. Analisis data bersifat diskriptif dan analitik dengan uji anova tingkat kemaknaan 95% (a = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan untuk uji organoleptic tidak ada perbedaan yang signifikan untuk warna dan bau dan ada perbedaan yang signifikan untuk rasa. Uji untuk nilai gizi menunjukkan tidak ada perbedaan yang bermakna untuk semua formulasi. Formulasi yang dapat diterima panelis adalah formulasi A (10%)

References

Esti, Agus Sediadi. 2000. Pengawetan dan Bahan Kimia. Diunduh tanggal 5 Februan 2010 dari http// warintek ristek go id/pangan/umum/pengawetan

Fatoni, Al Lukman, Valin 2010, Pemanfaatan Limbah Biji Alpukat sebagai Bahan

Pembuatan Kue Kering, Karya Tulis timiah (KTI) Tidak diterbitkan

Firdaus, Fahana Hikari 2008. Cara Membuat Mie Telur. Diunduh tanggal 26 Agustus 2011 dani http//cara membuat-mie, blogspot.com/2008/04/cara-membuat-mie.html

Gunawan, Gugun, 2007; Mengolah Sampah Menjadi uang Trans Media Pustaka, Jakarta

Guy. Inchbald 2000 Fat Content and Fat Acid Composition of Seeds and Seed Oils diunduh tanggal 31 Maret 2010 dari http://www.queenhill.demon.co .uk/seedols/omegas.pdf

Kominfo Newsroom (8 September 2007) Aptindo akan Jaga Stabilitas Harga Tepung.Diunduh pada tanggal 14 Juli http://www.endonesia.com/mod.php

Lubis, Linda Masriany, 2008. Ekstraksi Pati dari Biji Alpokat, Departemen Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian, USU, Medan (Karya Ilmiah) Diunduh pada tanggal 3 Oktober 2011

Luziansya, 2011 Membuat Mie Telur Sendin, diunduh pada tanggal 10 Juni 2011 dari http://www.luriana.com/membuat-mi-telur

Notoatmodjo, Soekidjo. 2007. Metodologi Penelitian Kesehatan, Jakarta: Rineka Cipta

Purwendro, Setyo, 2008. Mengolah Sampah untuk Pupuk dan Pestisida Organik, Penebar Swadaya : Jakarta

Rahmawati, Rima Nur 2008 Pemanfaatan Limbah By Alpokat sebagai Obat Alami dan tepung yang Berguna untuk Mengurangi Pencemaran Lingkungan. Diunduh tanggal 3 Oktober 2011 dari inspirasi-q blogspot.com/.../

Sarf, AC 2003. Reproduksi Tumbuhan Angiospermae Diunduh tanggal 13 Maret 2010 dari http://www.iel igb.ac.id/sachibah/2003/sf tumbuhan/reproduksi. html.

Solkhah, Aris 2007, Di Balik Rasa Alpukat yang Legit Khasiatnya Selangit. Diunduh tanggal 4 Februari 2010 dari http:// ryanienutrient blogspot.com/2007/03/di-balik-rasa-alpukat-yang-legit. Html.

Soebarno, Soewarno T 1982 Penilaian Organoleptik Untuk Industri Pangan dan Hasil Pertanian Darmaga Bogor

Downloads

Published

2022-10-30

Issue

Section

Articles