AKIBAT HUKUM PERCERAIAN DARI PERKAWINAN PENGHAYAT ALIRAN KEJAWEN DITINJAU DARI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN TERKAIT DAN HUKUM ISLAM

Authors

  • Jocelyne Ordelia Abigail Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Padjadjaran
  • Bambang Daru Nugroho Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Padjadjaran
  • Hazar Kusmayanti Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Padjadjaran

Keywords:

Akibat Hukum, Perceraian, Kejawen

Abstract

Perceraian merupakan putusnya ikatan perkawinan dalam hubungan suami istri sehingga keduanya tidak lagi mengemban tanggung jawab sebagai suami dan istri dan hidup bersama dalam rumah tangga. Kejawen merupakan suatu deskriptif bagi unsur-unsur kebudayaan Jawa yang dianggap sebagai pandangan hidup orang Jawa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengkaji aliran Kejawen sebagai penyebab perceraian dan akibat hukum perceraian dari perkawinan penghayat aliran Kejawen ditinjau dari peraturan perundang-undangan terkait dan Hukum Islam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertama, aliran Kejawen dapat dijadikan sebagai alasan perceraian apabila ditinjau dari UU Perkawinan, hukum islam dan hukum adat tetapi alasan utama dari perceraian adalah tergugat yang tidak menafkahi keluarga dan meninggalkan syariat Islam. Kedua, akibat hukum dari perceraian dari perkawinan penghayat aliran Kejawen apabila ditinjau dari peraturan perundang-undangan terkait dan hukum Islam adalah Tergugat dan Penggugat wajib memelihara ketiga anaknya dan biaya pemeliharaan ditanggung Tergugat, Tergugat kehilangan hak mewaris dan menjadi wali nikah anak perempuannya, harta bawaan serta harta penghasilan kembali kepada pihak yang membawa ke dalam perkawinan dan harta pencaharian dibagi dua bagian

References

Amir Nuruddin dan Azhari Akmal Tarigan, Hukum Perdata Islam di Indonesia: Studi Kritis Pengembangan Hukum Islam dan Fikih, UU No.1/1974 sampai KHI, Prenada Media, Jakarta, 2009.

Bambang Daru Nugroho dan Hazar Kusmayanti, Hukum Adat Sebagai Budaya Kearifan Lokal Di Indonesia, Unpad Press, Bandung, 2021.

Dina Triana Febriana, Hazar Kusmayanti dan Bambang Daru Nugroho, “Epistemologi Sistem Pewarisan Patrilineal dalam Hukum Waris Adat dengan Sistem Pewarisan hukum Islam di Indonesia“, Al Akhwal Al-Syakhsiyyah: Jurnal Hukum Keluarga dan Peradilan Islam, Vol.5 No.1, 2024.

Eka Suhartiningsih, Moh, Lubsi Tuqo dan Imanuddin Abil Fida, “Makna Perkawinan Bagi Masyarakat Suku Tengger Dalam Perspektif Hukum Islam”, USRAH: Kajian Ilmu Budaya Dan Perubahan Sosial, Vol. 3 No 2, 2023..

Hasil Wawancara dengan Bapak Asep Saeful Muhtadi selaku anggota MUI Bandung, pada tanggal 16 September 2024

Hasil wawancara dengan Bapak Asep Zainal Ausap selaku anggota MUI Bandung pada tanggal 16 September 2024

Hasil Wawancara dengan Bapak Suhardi selaku Bendahara MLKI Kediri, pada tanggal 20 September 2024

Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1991 Tentang Kompilasi Hukum Islam

Ismiranda Dalvi dan Tesi Hermaleni, “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perceraian Selama Masa Pandemi Covid-19 Di Kota Bukittinggi”, Psikologia: Jurnal Psikologi, Vol.5 No.1, 2020.

Mahmud Yunus, Hukum Perkawinan dalam Islam, Pustaka Mahmudiah, Jakarta, 2008,.

Muhammad Fiqri, “Penerapan Hak Hadhanah Pada Anak Yang Belum Mumayyiz Perspektif Mazhab Syafi’I”, Jurnal Penelitian Mahasiswa, Vol. 2 No.1, 2023.

Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan

Putusan Pengadilan Agama Kediri Nomor 678/Pdt.G/2020/PA.Kdr

R.Usman, Aspek-aspek Hukum Perorangan dan Kekeluargaan di Indonesia. Sinar Grafika Offset, Yogyakarta, 2006.

Rian Prayudi, Hukum Perkawinan Adat, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, 2022.

Suwardi Endraswara, Agama Jawa: Ajaran Amalan dan Asal-usul Kejawen, Narasi-Lembu Jawa, Yogyakarta, 2015.

Ter Haar, Asas-asas dan Susunan Hukum Adat, Pradnya Paramita, Jakarta, 1960.

Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 Tentang Perubahan Atas Dasar Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan

Wijaya, Ajaran Luhur Kejawen, Bangun Bangsa, Yogyakarta, 2019.

Downloads

Published

2025-01-30

Issue

Section

Articles